Bahaya! Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik

Jakarta, NA (23/10). Memasuki musim penghujan seperti saat ini, warga Jakarta dan sekitarnya biasa mulai waspada. Pasalnya, sudah lazim terjadi bencana banjir datang seiring hujan yang mengguyur. Namun, kewaspadaan warga Jakarta agaknya mesti bertambah lagi karena ada bahaya’ lain yang mengintai.
Hasil penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkap bahwa air hujan di Jakarta mengandung partikel mikroplastik berbahaya yang berasal dari aktivitas manusia di perkotaan. Temuan ini menjadi peringatan bahwa polusi plastik kini tidak hanya mencemari tanah dan laut, tetapi juga atmosfer.
Dikutip dari Kompas.com, peneliti BRIN Muhammad Reza Cordova menjelaskan bahwa penelitian yang dilakukan sejak 2022 menunjukkan adanya mikroplastik dalam setiap sampel air hujan di ibu kota. Partikel-partikel plastik mikroskopis tersebut terbentuk dari degradasi limbah plastik yang melayang di udara akibat aktivitas manusia.
“Mikroplastik ini berasal dari serat sintetis pakaian, debu kendaraan dan ban, sisa pembakaran sampah plastik, serta degradasi plastik di ruang terbuka,” jelas Reza saat diwawancarai di Jakarta, Kamis (17/10).
Menurut Guru Besar IPB University dari Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), Prof Etty Riani, fenomena semacam ini sebetulnya memungkinkan terjadi dan bisa dijelaskan secara ilmiah.
Prof Etty menekankan mikroplastik terutama dengan ukuran sangat kecil atau nanoplastik memiliki massa sangat ringan sehingga mudah terangkat ke atmosfer.
“Partikel ini bisa berasal dari berbagai sumber di darat seperti gesekan ban mobil, pelapukan sampah plastik yang kering dan terbawa angin, hingga serat pakaian berbahan sintetis,” beber Prof Etty dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (22/10/2025).
“Tingginya penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari juga menjadi akar masalah. Dari bangun tidur hingga tidur lagi, manusia tidak lepas dari plastik. Akhirnya, plastik akan terurai menjadi mikroplastik dan nanoplastik,” lanjutnya

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *