Jangan Minum Sembarang Air

NA, Jakarta (5/3). Manusia tentu tidak bisa lepas dari air. Penelitian mengungkapkan, manusia tidak bisa hidup lebih lama dari delapan sampai 21 hari jika tidak makan dan minum. Itulah betapa pentingnya air bagi kehidupan, khususnya manusia.

Namun, air yang diminum pun tidak boleh sembarangan. Air yang terkontaminasi atau tercemar bisa menimbulkan dampak negatif buat kesehatan tubuh. Mungkin efeknya tidak terlihat langsung, tapi dalam jangka panjang akibatnya bisa fatal.

Apa saja penyakit penyakit yang bisa timbul akibat pencemaran air? Berikut ini beberapa di antaranya, seperti dikutip dari hellosehat.com:

Diare

Diare jadi penyakit paling umum yang diakibatkan bakteri dan parasit yang bercokol di air tercemar. Gejalanya terlihat dari feses cair, dan membuat penderitanya mengalami dehidrasi. Jika terjadi pada anak dan balita, diare bahkan bisa menyebabkan kematian.

Demam berdarah

Pencemaran air akibat serangga seperti nyamuk juga bisa membawa akibat berupa penyakit infeksi. Infeksi ini disebabkan gigitan nyamuk yang menimbulkan demam berdarah. Nyamuk aedes aigypti atau nyamuk demam berdarah biasa berkembang biak di genangan air bersih dan tempat penampungan air di rumah yang dibiarkan terbuka.

Tifus atau Tifoid

Jangan abaikan pencemaran air, sebab demam tifoid atau tifus juga termasuk penyakit yang muncul akibat pencemaran air. Gejala yang ditimbulkan dapat berupa demam yang perlahan meningkat, sakit kepala, tubuh melemah, diare, dan sakit perut. Seseorang bisa terkena tifus jika terpapar air yang mengandung feses dengan bakteri Salmonella typhi. Ini dapat terjadi manakala air yang dikonsumsi terpapar limbah septic tank.

Kolera

Kolera disebabkan oleh bakteri vibrio cholerae saat manusia mengonsumsi air atau makanan yang terkontaminasi oleh feses orang yang mengidap penyakit ini. Kolera bisa juga bisa terjadi jika bahan makanan dicuci dengan air yang terkena pencemaran. Gejala dapat berupa diare, muntah, kram perut, dan sakit kepala.

Hepatitis A 

Hepatitis A disebabkan oleh virus hepatitis A yang menyerang hati. Biasanya, virus menyebar melalui konsumsi air atau makanan yang terkontaminasi feses. Virus juga dapat ditularkan lewat kontak langsung dengan feses dari pengidap.

Disentri

Disentri disebabkan oleh bakteri yang masuk ke mulut melalui air atau makanan yang tercemar. Tanda dan gejala disentri termasuk demam, muntah, sakit perut, diare berdarah dan berlendir parah.

Trakoma 

Infeksi mata trakoma adalah penyakit lain yang merupakan akibat dari pencemaran air. Penyakit ini termasuk dalam penyebab utama kebutaan akibat infeksi. Dipicu oleh infeksi bakteri C. trachomatis, penyakit ini bisa ditularkan melalui kontak langsung dengan air yang tercemar. Bila tidak diobati segera, penyakit ini dapat menimbulkan infeksi berulang dan merusak kornea.

Namun, penularan trakoma tidak semerta-merta dari air kotor saja. Infeksi mata ini lebih mudah disebarkan melalui kontak fisik langsung, berbagi pakaian atau handuk, serta lalat yang telah berkontak dengan mata atau hidung orang yang sudah terinfeksi terlebih dahulu.

Itulah berbagai penyakit yang bisa ditimbulkan akibat pencemaran air. Jadi, jangan sembarangan meminum air. Kenali air yang Anda konsumsi, apakah bebas dari pencemaran atau tidak. Jangan abaikan pula untuk selalu menjaga lingkungan Anda.

RS/negeriair.com