Kota Bima Krisis Air
NA, Bima (23/6). Sebanyak 12 kelurahan di lima kecamatan di Kota Bima, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) dilanda kekeringan dan mengakibatkan krisis air bersih. Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sebanyak 6.683 kepala keluarga (KK) dengan total 21.103 jiwa terdampak krisis air ini.
“21.103 jiwa terdampak krisis air ini sesuai data yang masuk ke BPBD dari lurah,” kata Analis Kebencanaan Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bima, Mirafuddin saat dikonfirmasi, Rabu (21/6), seperti dikutip dari kompas.com.
12 kelurahan yang mengalami krisis air tersebut antara lain Kelurahan Dara, Paruga, Melayu, Tanjung, Manggemaci, Sambinae, Sadia, Rontu, Kendo, Jatibaru Timur, Jatibaru Barat, dan Kodo. Menurut Mirafuddin, krisis air yang terjadi bukan hanya disebabkan oleh musim kemarau, Di sebagian lokasi, kekurangan air disebabkan oleh kerusakan instalasi perpipaan milik PDAM.
Dalam menanggulangi kondisi ini, BPBD bersama instansi-instansi terkait harus mendistribusikan 25.000 liter air per hari untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak bencana alam tersebut. Mereka bekerja sama juga dengan pihak swasta dengan memanfaatkan sumber air tanah dalam, atau sumur bor.
Rois Said/negeriair.com
